Sajak Terbaik Tere Liye (Darwin)
Cinta itu mendengarkan, bukan bicara
Karena setiap hari kita bisa bicara tanpa cinta sedikit pun
Bicara, bicara dan bicara
Tapi perlu cinta untuk mau mendengarkan
Mendengarkan dengan kesadaran
Mendengarkan tanpa lelah dan bosan
Cinta itu memberi, bukan menerima
Apakah para pencinta butuh diterima rasa cintanya?
Apakah para pencinta berharap jawaban iya?
Sama sekali tidak
Kita bisa terus memberi tanpa berharap menerima
Karena demikianlah cinta sebenarnya
Cinta itu memahami, bukan menjelaskan
Semakin dijelaskan, maka semakin goyah pondasinya
Tapi semakin dipahami, semakin dalam akarnya
Jangan tertipu oleh kalimat-kalimat penjelasan
Karena cinta tidak butuh penjelasan
Dia hanya butuh dipahami
Cinta itu perjalanan, bukan pemberhentian
Kita tidak berhenti hanya karena menemukan cinta
Justeru baru dimulai perjalanan panjangnya
Kadang lelah, bosan, bahkan tergoda pergi
Kadang sakit, patah hati bahkan dirundung susah
Tapi perjalanan harus diteruskan
Dan terakhir
Cinta itu adalah bersabar, bukan tergesa-gesa
Bersabar menunggu waktu terbaiknya
Bersabar menunggu orang paling tepat
Bersabar dengan cara paling mulia
Dan tentu saja
Bersabar atas setiap skenario yang terjadi
Cinta Datang Dari Banyak Pintu
Sajak Darwis Tere Liye, Cinta Datang Dari Banyak Pintu
Cinta datang dari banyak pintu; sebagian besar dari kita datangnya lewat pintu mata, atau pintu telinga; sebagian lagi yang paham, menggunakan pintu berbeda.
Pintu hatinya.
— Tere Liye
Jomblo yang bahagia adalah spesies paling menarik bagi lawan jenis sejagad raya. Kalau sudah niat, nyari jodohnya insya Allah gampang.
*Tere Liye
Jadilah seseorang yang: "Aku akan tetap menunggu. Tidak peduli kau datang atau tidak." untuk seseorang yang: "Aku akan pasti datang. Tidak peduli kau tetap di sini atau pun tidak."
Meski hingga detik ini kita tidak tahu siapa seseorang tersebut. Meski kita terlampau malu dengan harapan-harapan. Teruslah memperbaiki diri, besok lusa kita akan paham hakikat nasehat ini.
-Tere Liye
Doa itu berkorelasi dengan kelakuan. Doa minta jodoh yang baik, maka tidak nyambung kalau kita pacaran, berdua-duaan, mojok, merusak diri.
Doa minta nilai bagus, bisa lanjut ke sekolah cita-cita, maka tidak nyambung kalau kita kebanyakan main HP, gagdet, lebih banyak buka facebook dibanding buka buku.
Doa dan kelakuan harus nyambung. Kalau tidak nyambung, sama kayak kirim SMS, tapi jaringannya putus, nggak sampai SMS-nya, cuy.
*Tere Liye
Saya benar-benar menghimbau, semarah apapun kalian dengan delay pesawat, jangan pernah menyamakan pesawat dengan metromini apalagi angkot. Ayo, komen begini, sama sekali tidak banyak faedahnya, dan mengundang keributan baru, jadi kemana-mana. Karena Mamang Sopir Angkot jadi ikut marah. Mana mau mereka disamakan dengan delay pesawat, sekacau apapun angkot, mereka tidak pernah ngetem 23 Jam. Membuat penumpang bete sehari-semalaman nunggu. Catat itu baik-baik.
*Tere Liye, murid berisik di kelas
Kita tidak berhenti menyayangi dan peduli kepada seseorang hanya karena kita sedang bertengkar, marah atau benci padanya. Tidak.
Apalagi hanya karena beda pendapat.
*Tere Liye
Shalat adalah kriteria utama mencari jodoh, dek. Memang tidak ada jaminan 100% kalau pasangan kalian rajin shalat maka keluarga akan otomatis bahagia, bebas masalah. Tapi shalat adalah kewajiban mutlak. Mau preman, mau penjahat, mau munafik, mau apapun, jatuh kewajiban tersebut kepada kita.
Pikirkanlah berkali2 jika calon kalian tidak shalat.
*Tere Liye
Cinta laki2 itu sifatnya kecil tapi sering terjadi, sebaliknya cinta perempuan sifatnya besar tapi jarang terjadi.
Nasehat lama ini tidak selalu berlaku, tapi bermanfaat untuk memahami banyak hal
*Tere Liye
Rasa sakit hati itu indah. Setidaknya patah hati memberikan sensasi bahwa kita memang masih hidup. Hanya batu atau kerikil yang tidak sakit hati.
*Tere Liye, sepasang buku "Berjuta Rasanya" & "Sepotong Hati yg Baru
Karena setiap hari kita bisa bicara tanpa cinta sedikit pun
Bicara, bicara dan bicara
Tapi perlu cinta untuk mau mendengarkan
Mendengarkan dengan kesadaran
Mendengarkan tanpa lelah dan bosan
Cinta itu memberi, bukan menerima
Apakah para pencinta butuh diterima rasa cintanya?
Apakah para pencinta berharap jawaban iya?
Sama sekali tidak
Kita bisa terus memberi tanpa berharap menerima
Karena demikianlah cinta sebenarnya
Cinta itu memahami, bukan menjelaskan
Semakin dijelaskan, maka semakin goyah pondasinya
Tapi semakin dipahami, semakin dalam akarnya
Jangan tertipu oleh kalimat-kalimat penjelasan
Karena cinta tidak butuh penjelasan
Dia hanya butuh dipahami
Cinta itu perjalanan, bukan pemberhentian
Kita tidak berhenti hanya karena menemukan cinta
Justeru baru dimulai perjalanan panjangnya
Kadang lelah, bosan, bahkan tergoda pergi
Kadang sakit, patah hati bahkan dirundung susah
Tapi perjalanan harus diteruskan
Dan terakhir
Cinta itu adalah bersabar, bukan tergesa-gesa
Bersabar menunggu waktu terbaiknya
Bersabar menunggu orang paling tepat
Bersabar dengan cara paling mulia
Dan tentu saja
Bersabar atas setiap skenario yang terjadi
Cinta Datang Dari Banyak Pintu
Sajak Darwis Tere Liye, Cinta Datang Dari Banyak Pintu
Cinta datang dari banyak pintu; sebagian besar dari kita datangnya lewat pintu mata, atau pintu telinga; sebagian lagi yang paham, menggunakan pintu berbeda.
Pintu hatinya.
— Tere Liye
Jomblo yang bahagia adalah spesies paling menarik bagi lawan jenis sejagad raya. Kalau sudah niat, nyari jodohnya insya Allah gampang.
*Tere Liye
Jadilah seseorang yang: "Aku akan tetap menunggu. Tidak peduli kau datang atau tidak." untuk seseorang yang: "Aku akan pasti datang. Tidak peduli kau tetap di sini atau pun tidak."
Meski hingga detik ini kita tidak tahu siapa seseorang tersebut. Meski kita terlampau malu dengan harapan-harapan. Teruslah memperbaiki diri, besok lusa kita akan paham hakikat nasehat ini.
-Tere Liye
Doa itu berkorelasi dengan kelakuan. Doa minta jodoh yang baik, maka tidak nyambung kalau kita pacaran, berdua-duaan, mojok, merusak diri.
Doa minta nilai bagus, bisa lanjut ke sekolah cita-cita, maka tidak nyambung kalau kita kebanyakan main HP, gagdet, lebih banyak buka facebook dibanding buka buku.
Doa dan kelakuan harus nyambung. Kalau tidak nyambung, sama kayak kirim SMS, tapi jaringannya putus, nggak sampai SMS-nya, cuy.
*Tere Liye
Saya benar-benar menghimbau, semarah apapun kalian dengan delay pesawat, jangan pernah menyamakan pesawat dengan metromini apalagi angkot. Ayo, komen begini, sama sekali tidak banyak faedahnya, dan mengundang keributan baru, jadi kemana-mana. Karena Mamang Sopir Angkot jadi ikut marah. Mana mau mereka disamakan dengan delay pesawat, sekacau apapun angkot, mereka tidak pernah ngetem 23 Jam. Membuat penumpang bete sehari-semalaman nunggu. Catat itu baik-baik.
*Tere Liye, murid berisik di kelas
Kita tidak berhenti menyayangi dan peduli kepada seseorang hanya karena kita sedang bertengkar, marah atau benci padanya. Tidak.
Apalagi hanya karena beda pendapat.
*Tere Liye
Shalat adalah kriteria utama mencari jodoh, dek. Memang tidak ada jaminan 100% kalau pasangan kalian rajin shalat maka keluarga akan otomatis bahagia, bebas masalah. Tapi shalat adalah kewajiban mutlak. Mau preman, mau penjahat, mau munafik, mau apapun, jatuh kewajiban tersebut kepada kita.
Pikirkanlah berkali2 jika calon kalian tidak shalat.
*Tere Liye
Cinta laki2 itu sifatnya kecil tapi sering terjadi, sebaliknya cinta perempuan sifatnya besar tapi jarang terjadi.
Nasehat lama ini tidak selalu berlaku, tapi bermanfaat untuk memahami banyak hal
*Tere Liye
Rasa sakit hati itu indah. Setidaknya patah hati memberikan sensasi bahwa kita memang masih hidup. Hanya batu atau kerikil yang tidak sakit hati.
*Tere Liye, sepasang buku "Berjuta Rasanya" & "Sepotong Hati yg Baru
Itu sajak yang pertama diambil dari buka apa kak?
ReplyDelete