Berita Sosial - Tekan Angka Kemiskinan SDM PKH Bengkulu Dapat Penghargaan
Usai Acara Penyerahan
Penghargaan Kepada Para Penggiat Penanggulangan Kemiskinan, Gubernur Bengkulu
Menyempatkan Diri Untuk Berfoto Bersama.
Bengkulu_Program penanganan kemiskinan yang
telah dilakukan di Provinsi Bengkulu dalam beberapa tahun terakhir tampaknya
saat ini mulai menampakkan hasil yang cukup menggembirakan, hal ini terbukti
dari penghargaan yang telah diterima oleh Provinsi Bengkulu sebagai provinsi
yang mampu mengendalikan inflasi terbaik tingkat nasional khususnya di wilayah
Sumatra.
Keberhasilan yang telah dicapai tersebut tentu
tidak terlepas dari kerja keras para penggiat pemberantasan kemiskinan di
daerah tersebut, salah satu program yang saat ini memiliki kontribusi yang
cukup besar terhadap pemberantasan kemiskinan di Provinsi Bengkulu adalah
Program Keluarga Harapan (PKH). Selain langsung menyentuh kepada masyarakat pra
sejahtera, PKH juga diketahui memiliki tolak ukur yang jelas dalam menilai
keberhasilan programnya, yakni dengan adanya Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
PKH yang mengundurkan diri dari kepesertaan program tersebut atau yang sering
diistilahkan “Graduasi Berdikari” dengan alasan bahwa mereka merasa telah mampu.
Saat ini KPM PKH Provinsi Bengkulu berjumlah
88.630 KPM, sedangkan KPM yang telah menyatakan mundur dari PKH secara mandiri
dari tahun 2019 hingga bulan Juni tahun 2020 ini telah mencapai 4.405 KPM.
Tentu keberhasilan para KPM PKH ini untuk keluar dari garis kemiskinan
tidak terlepas dari kerja keras para SDM PKH khususnya para pendamping sosial,
oleh karena itu bertempat di Balai Raya Semarak Bengkulu pada hari Senin, 20
Juli 2020 pukul 10.00 WIB Gubernur Bengkulu Dr.drh.H. Rohidin Mersyah,
M.M.A memberikan penghargaan kepada para pendamping PKH Provinsi Bengkulu yang
telah berhasil menggraduasi KPM PKH dampingannya.
Dalam kesempatan tersebut 10 orang Pendamping
PKH dari 10 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Bengkulu mendapatkan piagam
penghargaan langsung dari Gubernur Bengkulu serta satu unit sepeda khusus bagi
pendamping sosial dengan KPM Graduasi terbanyak, berikut daftar pendamping
sosial PKH yang mendapatkan penghargaan dari Gubernur Bengkulu :
1 Een Suparmanto Kabupaten Seluma 88 KPM
2 Donna Selviana Prajayanti Kota Bengkulu 85
KPM
3 Munjidah Kemal Diyazkabuk Kabupaten Bengkulu
Utara 84 KPM
4 Sri Yani Kabupaten Rejang Lebong 80 KPM
5 Wiwik Puji Astuti Kabupaten Kepahiang 75 KPM
6 Dodi Syahtra Dinata Kbupaten Muko-Muko 61 KPM
7 Jemi Ananda Putra Kabupaten Bengkulu Selatan
45 KPM
8 Efa Lumei Purnama Sari Kabupaten Kaur 28 KPM
9 Satria Ageng Prasetyo Kabupaten Lebong 24 KPM
10 Meidi Samin Bengkulu Tengah 17 KPM
Selain memberikan penghargaan kepada para
Pendamping Sosial PKH dalam kesempatan tersebut Gubernur Bengkulu juga
memberikan apresiasinya kepada pihak Himpunan Bank Negara (HIMBARA) yakni BRI,
Bank Mandiri dan BNI yang telah membantu proses penyaluran bantuan sosial
kepada para KPM.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, Dr. H.
Iskandar ZO, SH, M.Si dalam sambutannya menyatakan bahwa PKH Di Provinsi
Bengkulu Telah berjalan dengan baik.
“PKH telah berjalan dengan baik berkat kesungguhan para SDM pelaksana PKH di lapangan, dan pada tahun 2019 Dinas Sosial Provinsi Bengkulu mendapatkan Piagam Penghargaan dari Kemensos dengan kriteria Kinerja Terbaik 1 dalam Penyaluran Bansos PKH Semester 2 Tahun 2019, dalam acara Rapat Rekonsiliasi Penyaluran Bansos PKH Bulan Desember 2019 di Jogyakarta”ungkap Iskandar.
“PKH telah berjalan dengan baik berkat kesungguhan para SDM pelaksana PKH di lapangan, dan pada tahun 2019 Dinas Sosial Provinsi Bengkulu mendapatkan Piagam Penghargaan dari Kemensos dengan kriteria Kinerja Terbaik 1 dalam Penyaluran Bansos PKH Semester 2 Tahun 2019, dalam acara Rapat Rekonsiliasi Penyaluran Bansos PKH Bulan Desember 2019 di Jogyakarta”ungkap Iskandar.
Sementara itu Dalam sambutannya Gubernur
Bengkulu Dr.drh.H. Rohidin Mersyah, M.M.A yang dikenal selalu ramah ini
menyampaikan bahwa dirinya sangat menyadari bahwa program-program bantuan
sosial yang ada saat ini sangat berkontribusi terhadap penurunan angka
kemiskinan di Provinsi Bengkulu.
“Tidak dapat dipungkiri juga
program-program tersebut diatas telah memberikan andil dalam penurunan angka
kemiskinan di Provinsi Bengkulu. berdasarkan rilis BPS Maret 2015 angka
kemiskinan di Provinsi Bengkulu 17,88 % dan Maret 2020 turun menjadi 15,02 %”
papar Rohidin.
Di penghujung sambutannya Gubernur Bengkulu
berpesan kepada semua sumber daya manusia penggiat pemberantasan kemiskinan
yang telah bekerja keras selama ini untuk selalu meningkatkan sinergisitas agar
tujuan dari program-program yang telah ada dapat tercapai dengan baik.
“Maka dari itu sebagai bentuk sinergitas
program yang baik ini sudah selayaknya Gubernur Bengkulu juga memberikan
apresiasi reward berupa penghargaan kepada bapak/ibu/sdr sebagai pelaksana
program kesejahteraan sosial di Provinsi Bengkulu, dengan harapan ke depan kita
berpacu untuk lebih giat lagi karena tantangan ke depan akan lebih sulit
sebagai dampak pandemic covid-19” tutup Gubernur.
Sementara itu Koordinator Wilayah (Korwil) PKH
Provinsi Bengkulu 1, Dra. Hj. Elisa Yuniarti, M.Si usai kegiatan penyerahan
piagam penghargaan dari Gubernur Bengkulu menyampaikan bahwa dirinya
sangat berterima kasih atas apresiasi dan penghargaan yang telah diberikan oleh
Gubernur Bengkulu kepada SDM PKH.
“Alhamdulillah hari ini 10 SDM PKH Provinsi
Bengkulu telah mendapatkan penghargaan dari Bapak Gubernur, saya berharap
penghargaan ini dapat menjadi penyemangat bagi para SDM PKH Provinsi Bengkulu
agar dapat bekerja lebih baik lagi di kemudian hari” pungkas Elisa.
SUMBER ARTIKEL KELUARGA HARAPAN INDONESIA
0 Response to "Berita Sosial - Tekan Angka Kemiskinan SDM PKH Bengkulu Dapat Penghargaan"
Post a Comment