SISTEM EKONOMI MALAYSIA
Sistem Ekonomi Malaysia. Malaysia yang menganut pasar terbuka ini
menganut dua Sistem Ekonomi sejak tahun 1963 : Sistem Ekonomi Sara Diri dan
Sistem Ekonomi Komersiil. Sistem Ekonomi sara diri adalah dimana suatu keluarga
mampu memenuhi kebutuhan sehari-harinya sendiri dengan cara bercocok
tanam,perikanan dan hasil hutan, sedangkan kelebihannya sebagai bahan
perniagaan. Sehingga bisa menekan tingkat inflasi karena disini penggunaan uang
lebih sedikit. Sistem Ekonomi Komersiil adalah sistem yang berorientasi pada
kemasukan pelabur asing, pelaburan modal, penggunaan teknologi baru, pengenalan
tanaman baru dll. Dari kedua hal tersebut, Malaysia mengalami fase dari
feodalisme-Ekonomi Tenaga Kerja-Kapitalis/pasar terbuka. Malaysia berada pada
urutan ke-21 negara yang menjalankan kegiatan ekonomi termudah di dunia, karena
semua kegiatan ekonomi ditentukan oleh pasar. Peran pemerintah dalam
perekonomia sangat minim sehingga kemudahan dalam birokrasi kegiatan ekonomi
pun lebih mudah, jadi tak heran Malaysia ada pada urutan 21 dunia negara yang
paling mudah dalam menjalankan kegiatan ekonomi.
RM Malaysia |
Dengan demikian banyak
pengusaha dari berbagai negara yang menjalankan bisnis di Malaysia, dengan
demikian akan lebih meningkatkan Pendapatan Nasional Malaysia dan mengurangi
jumlah pengangguran di malaysia dengan besar pengangguran di Malaysia sebesar
5% dari jumlah penduduk di Malaysia tahun 2009, sedangkan tingkat inflasi pada
tahun 2009 mencapai 0,4%. Sistem Ekonomi pasar terbuka(sistem ekonomi
kapitalis) di Malaysia membawa perubahan besar sejak tahun 1963 dengan kegiatan
ekonomi yang berorientasi pada padat modal dapat mempercepat pertumbuhan
ekonomi Malaysia. Kemudahan menjalankan perniagaan pun menjadi salah satu
faktor kemajuan Malaysia dengan SDM dan SDA yang kecil dapat menjadi kekuatan
ekonomi dunia. Sehingga tidak dapat dipungkiri kenapa lebih banyak perusahan
asing yang berdiri di Malaysia. Kemajuan teknologi di Malaysia menjadikan
Malaysia dapat mempercepat pembangunannya dan infrastruktur demi percepatan pertumbuhan
ekonomi di Malaysia. Kejelasan haluan sisteme ekonomi di Malaysia membuat
Malaysia lebih mudah dalam perencanaan sektor Riil.
Dari analisis diatas, bahwasanya kinerja ekonomi Indonesia VS
Malaysia lebih baik di Malaysia dikarenakan ketidakpastian haluan yang ada di
Indonesia, ketidaksiapan bangsa menata masa depan Indonesia, ketidak mandirian
bangsa. Semua kegiatan ekonomi di Indonesia selalu terbentur masalah birokrasi,
maka tidak heran Indonesia berada pada posisi 129 negara yang mudah melakukan bisnis.
Tidak seperti Malaysia yang mampu mecukupi kehidupan hariannya tanpa ada beban.
Mungkin Indonesia bisa mengadopsi cara mecukupi pangan seperti Malaysia. Di
Malaysia sangat jelas tujuan/haluan mereka. Dengan demikian sudah saatnya
Indonesia kembali kepada Sistek Ekonomi Pancasila sesuai perundang-undangan,
Pasal 33 UUD1945. Kecendrungan kapitalistik di Inonesia disinyalir sebagai
pemicu masalah kesenjangan sosial, padahal Bung Hatta mencetuskan pasal 33 UUD
1945 ini karena adanya kesengsaraan masyarakat akibat kapitalisme bangsa
penjajah. Kata Prabowo dalam Kompas Senin 18 Maret 2013 “Kami tidak mau jadi
budak bangsa lain dan tidak mau diperintah negara lain yang menyengsarakan
rakyat. Mari rakyat bangkit, kembalikan sistem ekonomi sesuai dengan UU 1945 “.
Sangat jelas sekali, bahwasanya Sistem liberal di Indonesa sudah menyusahkan
rakyat Indonesia, menimbulkan bayak masalah-maslah sosial & ekonomi.
Sumber Referensi :
Subandi, 2011, Sistem Ekonomi Indonesia, Bandung: Alfabeta
Metro Tv, Economic Chalanges & Forum Bisnis
Kompas
News, Kategori : Ekonomi Bisnis
0 Response to "SISTEM EKONOMI MALAYSIA"
Post a Comment